Mendiagnosa Kerusakan Pada Laptop Bag 3

Ceramic Chip Capasitor

Setelah bagian pertama dan kedua membahas tentang kerusakan yang terjadi pada bagian bios dan VGA pada kesempatan ini kami lanjutkan penulisan artiket mengenai Mendiagnosa Kerusakan Pada Laptop Bag 3, pada bagian ke tiga kali ini akan kita jelaskan kerusakan yang terjadi disebabkan karena terjadinya korsleting pada komponen di main board. 

kerusakan yang disebabkan karena terjadi arus pendek atau korslet ini mengakibatkan laptop sama sekali tidak dapat dinyalakan. tidak ada indikator LED yang menyala. 

kebanyakan kerusakan ini terjadi pada bagian capasitor ceramic micro yang berwarna coklat kecil, atau bagian mosfet (transistor ). 

pada umumnya kerusakan yang terjadi pada shortnya capasitor ditandai dengan lampu LED pada charger ( jika terdapat LED pada charger) mati ketika dihubungkan ke laptop. 

Jika hal ini terjadi segera cabut conector charger dari laptop dan bawa ke service center atau jika anda sedang belajar melakukan service maka segera buka casing dan lakukan pemeriksaan di bagian mainboard.

sebelum melakukan pemeriksaan hal yang harus anda lakukan adalah degan cara mencari schematic yang sesuai dengan tipe mainboard anda. 

dan kemudian untuk membaca schematic dan mengetahui posisi komponen pada schema dengan menyamakan code komponen pada mainboard dengan schema yang anda download. jika tidak terdapat code komponen pada mainboard, maka biasanya terdapat gambar penampang mainboard yang terdapat code komponen sehingga anda dapat menyamakan antara mainboard dengan gambar tersebut. 

kemudian dari gambar tersebut misalnya saja komponen dengan code C1003 yang terdapat pada mainboard atau gambar mainboard anda cari dengan mengetikkan di dalam kolom pencarian file PDF shema maka akan nampak jalur komponen tersebut terhubung dengan komponen apa saja.

Degan begitu semisal komponen C1003 didalam schema terhubung dengan T002 maka anda dapat mencari di mainboard komponen yang bertuliskan kode T002. atau jika di mainboard tidak terdapat kode yang ditulis bisa anda cari di gambar mainboard letak kode tersebut. kemudian disamakan dengan mainboard laptop anda.

Melanjutkan proses pencarian komponen yang short. biasanya pada mainboard terdapat jumper yang menghubungkan antara bagian blok komponen yang satu dengan yang lainnya. hal ini akan mempermudah anda dalam mendiagnosa bagian yang rusak dengan cara memutuskan pada bagian jumper dengan menghilangkan timah yang menghubungkan menggunakan solder.

proses diagnosa sebaiknya di mulai dari arah arus pengecasan. jika setelah dilepas jumper kemudian diberikn arus kepada mainboard dan ternyata masih short maka anda bisa fokus pencarian komponen pada bagian antara pengecasan sampai dengan jalur yang anda putus.

dan kemudian andakasih tegangan, jika terdapat short maka tegangan akan naik pada indikator pengukur tegangan.

untuk mencari komponen capasitor yang rusak dapat dilakukan dengan sangat mudah menggunakan ohm meter. ketika ujung komponen capasitor disambungkan dengan jarum pengukur dan tidak ditemukan hambatan sama sekali, maka bisa diambil kesimpulan komponen tersebut mengalami short.

dengan begitu anda bisa menggantinya dengan komponen lain. biasanya capasitor ceramic micro memiliki ukuran yang sama jika bentuk komponen fisik sama. untukmenggantinya bisa anda ambilkan dari mainboard yang sudah tidak terpakai. 

namun jika anda masih ragu tentang nilai yang terdapat pada capasitor tersebut maka anda dapat melihat nilainya pada schematic. dan penggantinya pun bisa anda lihat pada schematic mainboard yangsudah tidak terpakai tersebut. 

hal ini bisa anda lakukan pencarian ke komponen lainnya dengan cara yang sama hingga komponen yang rusk anda ganti.

dan kemudian anda sambung lagi jumper yang tadi anda putus menggunakan timah solder dan anda coba hidupkan.

jika laptop menyala berarti anda sudah berhsil melakukan service laptop dikarenakan short. namun jika tidak ditemukan short pada kapasitor maka akan kita lanjutkan pada pengetersan bagian mosfet yang akan kita bahas pada bagian selanjutnya.